
Jay Chou bagi dunia musik Taiwan adalah seorang musisi yang sangat penting! Gaya musiknya yang khas mengubah total pengenalan orang-orang terhadap musik. Bagi muda-mudi saat ini, Jay adalah idola dalam hati mereka. Lirik lagu yang menyentuh ditambah musik yang ngetren, musik Jay-lah yang tergolong musik anak muda! Lalu bagi Jay sendiri, apa saja yang terpenting baginya?
Wanita Terpenting Bagi Jay Tentunya “Ye Hui Mei"
Karena papa-mama tinggal terpisah, sejak kecil aku sudah saling bergantung dengan mama, jadi dialah wanita terpenting dalam hidupku! Sebenarnya aku selalu sangat berterima kasih padanya, sebab sejak kecil dia sudah membiarkan aku belajar piano, dan memupuk kecintaanku terhadap musik. Apalagi mama juga seorang guru seni, maka dia juga membuka bakatku dalam bidang seni. Meski sekarang aku sangat sibuk bekerja, ditambah promo-promo ke luar negeri sehingga seringkali nggak bisa menemaninya, tapi begitu ada waktu luang, aku pasti mencari waktu untuk makan bersama mama. Hubungan kami nggak mirip ibu-anak, malah seperti sahabat saja.
Sebenarnya masih ada seorang wanita yang sangat penting bagiku, yaitu nenek (dari mama, red), dan dalam album baru kali ini, ada 1 karya yang dipersembahkan untuknya, judulnya “Wai Po-Grandma". Lirik lagu selain mendeskripsikan kasih sayang antara kami, juga ada 1 bagian yang mendeskripsikan keadaan Golden Melody Awards tahun lalu. Karena hari itu mama dan nenek hadir untuk memberikan dukungan, tapi prestasiku malam tersebut nggak membuat mereka sangat puas, dalam mata nenek aku melihat perasaan kecewa. Tapi aku ingin memberitahunya lewat lagu ini, nggak peduli bagaimana orang lain memandangku, asal nenek percaya pada kemampuanku sudah cukup! Sebenarnya nenekku pernah tampil dalam MV lagu “Jia"-nya Nan Quan Ma Ma, dan dalam MV lagu “Wai Po" ini dia akan kembali tampil. Semoga dia senang, karena lagu ini kan dipersembahkan untuknya!
Nggak Perlu Pacar, Asal Ada Fang Wen Shan Sudah Cukup
First kiss-ku terjadi saat SMP kelas 3, bertempat di taman Da An Shen Lin. Tapi karena waktu itu masih kecil, aku sama sekali nggak ngerti apa makna ciuman. Aku tahunya hanya saling mempertemukan bibir, sama sekali nggak istimewa. Meski aku tahu semuanya sangat penasaran mengenai pasanganku, jujur saja, sekarang aku sungguh tak punya pacar! Aku nggak menyangkal antara cinta dengan karya musik pasti ada hubungan yang sangat besar, seperti aku dalam lagu “Hei Se You Mo" menuliskan perasaan sedih ditinggal pacar, tapi aku yakin inspirasi nggak hanya terbatas pada cinta terhadap pacar, sebab inspirasi lagu juga termasuk kasih kekeluargaan dan persahabatan. Terhadap cinta, aku adalah cowok yang kurang agresif. Aku pernah menyukai banyak gadis, tapi nggak berani mendekatinya. Diriku yang sekarang ini ingin mendapatkan cinta yang "bebas" dan di mana aku dengan kekasih bisa saling mengerti dan toleransi.
Bagiku teman-teman adalah tempat curhat, rekan main basket bersama, juga bisa memancing inspirasi berkarya. Kebaikanku terhadap teman adalah hal yang sudah diketahui umum, dan aku sendiri berpendapat aku adalah teman setia, sebab begitu teman ada masalah aku tak akan diam saja! Meski aku sangat menyukai mobil antikku, tapi kalau ada teman yang mau pinjam, pasti langsung kupinjami! Mengenai partner kerja yang paling kompak sekarang? Pastilah Fang Wen Shan! Sebelum debut kami sudah kenal, dihitung-hitung ada 5-6 tahun. Rasa seperjuangan yang kami punyai nggak akan bisa dipahami orang lain. Aku boleh dikatakan percaya 100% kepadanya! Setiap kali melukiskan gambaran dalam benakku, dia pasti bisa membantuku menuangkannya dalam kata-kata. Keakraban kami sungguh sukar dilukiskan!
Suka Berlagak Keren
Aku mulai main basket waktu di China. Nggak ada alasan apa-apa, hanya suka saja! Aku mengaku tergolong orang yang suka berlagak keren juga sih. Meskipun saat bermain basket, aku pasti punya cara mempertahankan diri agar berada dalam kondisi terbagus! Dan menurutku dalam permainan, mendapat poin bukanlah hal terpenting, posenya keren atau nggak itulah yang jadi fokus! Yang paling keren dalam basket bukanlah bisa dapat berapa poin dalam 1 game, melainkan aku bisa memasukkan bola tanpa melihat ring! Hahaha
Sejak dulu aku sudah punya kebiasaan mengoleksi, seperti topi atau sepatu sport, sedangkan koleksiku sekarang adalah barang antik! Aku sangat suka dengan hal-hal berbau klasik, tapi nggak bisa menjelaskan kenapa. Lampu dan furnitur aku koleksi, kemudian juga mobil, dan saat ini yang paling penting mungkin ya mobil klasik! Kali ini di sela syuting MV, aku juga membeli beberapa barang bersejarah di Heissenware. Karena di situ pernah terjadi perang, maka aku sengaja menggali harta karun di sebuah toko perlengkapan militer. Selain membeli banyak perlengkapan baju perang dan cap logo yang spesial, aku juga membeli jam rantai, teko wine, dan lainnya. Aku bahkan berharap kelak bisa melangsungkan acara pernikahan di gedung kuno Eropa, dan para tamu harus mengenakan kostum abad pertengahan.
Nggak Ingin Mengubah Gaya Musik
Meski sejak berumur 5-6 tahun sudah mulai mengenal musik, tapi kayaknya baru saat duduk di SMA aku mulai benar-benar tertarik, dan itu juga karena dorongan dari seorang guru SMA, yang membuatku makin percaya diri pada musikku! Meski sampai sekarang sudah merilis album kelima, masih banyak orang yang bertanya padaku, apa karya-karyaku nggak terlalu mirip. Tapi aku rasa aku nggak akan sengaja mengubah jenis musikku, aku juga nggak mau berubah karena ingin berubah, aku hanya ingin mempertahankan standar musik semula. Ini nggak berarti aku tak pernah berusaha, karena aku sudah maju selangkah dan menyadari di depan sana ternyata nggak ada sesuatu yang kuinginkan, maka aku memilih berhenti di tempat semula, untuk mengerjakan musik yang kusukai!
Dorong Fans untuk Mengutarakan Isi Hati
Aku sangat menghormati fansku, karena mereka sungguh sangat penting bagiku! Karena itu setiap ada waktu, aku pasti online membaca pesan yang mereka tulis untukku. Sejak debut sampai sekarang, ada banyak fans yang sering menulis surat untukku, yang selain berisi dukungan, juga berisi pengalaman cinta mereka. Seperti lagu “Jie Kou" dalam album baruku, lagu itu terinspirasi dari isi surat fans, yang liriknya mengisahkan harapan untuk menyelamatkan kembali cintanya. Semoga lewat lagu ini aku bisa mendorong orang-orang untuk mengejar cinta mereka dengan berani, jangan menyerah begitu saja. Aku juga menyarankan, jika kamu punya seseorang yang disukai, utarakan isi hatimu lewat laguku agar dia tahu!
No comments:
Post a Comment